Apa Saja yang Terjadi di Industri Kripto Selama Seminggu Terakhir Ini?

Hai, NOBI’s! Pekan lalu, kap pasar Tether nyaris mencetak kembali ATH. Hanya dalam kurun waktu 2 minggu, lebih dari 440 ribu Ethereum ditambahkan ke liquid staking derivatif. Terdapat pola bullish yang terbentuk pada grafik SUI, berpotensi mendongkrak harganya naik 16%, apakah sekarang waktu yang tepat untuk beli? Yuk, simak berita kripto sepekan terakhir yang spesial kami rangkum untukmu!

1. Makin Tangguh, Kap Pasar Tether Nyaris Sentuh Puncak Tertinggi

Tether, stablecoin terbesar di dunia berdasarkan nilai kapitalisasi pasarnya, nyaris menyentuh rekor tertingginya sepanjang masa. Dengan nilai saat ini sebesar sekitar US$82,84 miliar, Tether hanya butuh tambahan sekitar US$433 juta untuk bisa mencetak kembali rekor tertinggi yang terakhir kali terjadi pada tanggal 8 Mei 2022 lalu.

Pada 13 Mei 2023, valuasi pasar Tether diperkirakan mencapai 82,797 miliar, yang artinya naik sebesar 2,7% dalam 30 hari terakhir. Di sisi lain, rival Tether seperti USDC, BUSD, dan DAI justru mengalami penurunan pasokan. Tidak berhenti sampai di situ, faktanya Tether juga berhasil mendominasi pasar stablecoin dan menyumbang sekitar 7,09% dari total nilai ekonomi kripto sebesar US$1,16 triliun.

Valuasi pasar Tether per 13 Mei 2023, menurut statistik coingecko.com.

2. Tumbuh Pesat! Lebih dari 440.000 Ethereum Ditambahkan ke Derivatif Liquid Staking dalam 2 Minggu

Dalam kurun waktu kurang dari dua minggu, total nilai yang terkunci (TVL) dalam liquid staking derivatif (LSD) telah meningkat sebesar 441.110 ether, atau setara sekitar US$793 juta. Lido Finance mendominasi pasar dengan 74,35% dari total nilai terkunci (TVL), sementara Rocket Pool dan Frax Ether juga mencatat pertumbuhan dua digit antara 34% hingga 42% dalam 30 hari terakhir.

Jumlah Ethereum yang terkunci dalam liquid staking derivatif sudah mendekati angka 9 juta. Per tanggal12 Mei 2023, TVL dalam liquid staking derivatif telah mencapai 8.872.715 ether, setara dengan US$16,101 miliar. Di sisi lain, meski terjadi penambahan 441.110 ethereum baru-baru ini, TVL dalam LSD saat ini lebih rendah dibandingkan pada 30 April akibat penurunan nilai ETH. Pada waktu itu, TVL mencapai US$16,139 miliar, sementara saat ini mengalami kerugian sebesar 0,235%, mencapai US$16,101 miliar.

Statistik defillama.com

3. Pola Bullish Baru Muncul pada Grafik SUI, Berpotensi Naik 16%, Waktunya Beli?

Analisis harga SUI terkini mengungkapkan potensi kenaikan harga sebesar 16% setelah mencuatnya pola bullish baru. Dalam beberapa waktu terakhir, harga SUI menemukan support yang kuat di level US$1,02 dan telah sukses mengalami rebound dua kali dalam seminggu. Jika terjadi breakout di atas level resistensi US$1,26, pola double-bottom dapat terkonfirmasi, dan mengindikasikan potensi kenaikan harga sebesar 16,5% menuju US$1,47. Tapi, perlu diingat bahwa penurunan di bawah level support US$1,2 bisa membatalkan skenario bullish ini.

Analisis teknikal menunjukkan indikasi pemulihan bullish, seperti RSI yang menunjukkan pemulihan yang signifikan dan Bollinger Band yang menunjukkan momentum bullish yang kuat. Dengan harga spot saat ini sekitar US$1,23 dan tren bullish yang terlihat, SUI menawarkan potensi kenaikan harga yang menarik bagi para investor. Namun, para investor tetap perlu memantau pergerakan harga dan berhati-hati terhadap potensi penurunan di bawah level support yang bisa membatalkan skenario bullish tersebut.

4. Bitcoin Tunjukkan Tanda-Tanda Positif, Analis Tetapkan Target Harga BTC US$40K

Pada tanggal 15 Mei, Bitcoin mencapai level tertinggi dalam lima hari terakhir pada harga US$27.666 setelah pembukaan Wall Street. Dalam situasi pasar saham Amerika Serikat yang stagnan, para analis kripto mencari petunjuk tentang arah pasar selanjutnya. Menurut Michaël van de Poppe, pendiri dan CEO Eight, prospeknya bagus. Dia menyimpulkan, “Bitcoin bergerak naik dan menguji US$27.600. Pertanda baik. Pada time frame mingguan, kita akan melanjutkan menuju US$38.000-42.000 dari sini.”

Para analis tetap optimis dengan harga Bitcoin dan meyakini bahwa level US$40.000 masih menjadi titik magnet yang potensial. Meskipun terdapat sejumlah sinyal positif, volatilitas pada BTC/USD masih terkendali. Di samping itu, perhatian juga tetap tertuju pada kekuatan dolar AS dan pengaruhnya terhadap pasar kripto. Trader terkenal, seperti Michaël van de Poppe dan Kaleo, memberikan analisis positif terkait pergerakan harga Bitcoin ini.

5. Apple Segera Rilis Headset AR/VR, Token Metaverse Siap-siap Meroket?

Apple akan segera meluncurkan headset mixed-reality yang sangat dinantikan, sebuah gebrakan luar biasa yang diyakini oleh beberapa pihak dapat memberikan angin segar bagi industri metaverse. Buktinya, pada awal tahun ini saja, harga token-token metaverse seperti Decentraland (MANA) dan Sandbox (SAND) telah mengalami kenaikan signifikan, sebagian berkat rumor tentang Apple yang terjun ke dunia mixed reality.

Tren ini juga disinggung dalam sebuah cuitan pada tanggal 15 Mei oleh developer independen Udi Wertheimer, di mana ia menyebutkan bahwa perilisan headset baru ini dapat menjadi pemicu kenaikan harga token-token metaverse.

CT is completely oblivious to the fact that Apple is about to launch a mixed reality headset in 3 weeks

Metaverse shitcoins are going to pump so hard it’s not even funny

But you morons keep buying influencer coins

Ok

— Udi Wertheimer (@udiWertheimer) May 15, 2023

Namun, analis lainnya percaya bahwa performa token metaverse akan lebih bergantung pada adopsi luas metaverse oleh pengguna sehari-hari. Meskipun demikian, kita masih berada di tahap awal pengembangan metaverse, dan performa token metaverse akan sangat tergantung pada popularitas dan adopsinya di masa depan.

Demikian rangkuman berita dari industri kripto & NOBI selama sepekan terakhir ini. Nantikan berita-berita menarik lainnya di edisi Crypto This Week berikutnya!